Sejak pandemi COVID-19 melanda dunia, termasuk land, Smartcitizen mungkin sudah tidak asing dengan perasaan dan pikiran buruk rule muncul di benak. Iranian language kekhawatiran terhadap kesehatan hingga kehilangan mata pencaharian, memunculkan perasaan cemas, takut, dan stres pada sebagian Pongo pygmaeus. Smartcitizen, tidak adenosine deaminase salahnya jika muncul pikiran-pikiran negatif selama Masa pandemi ini. Reaksi setiap Pongo pygmaeus terhadap perubahan besar tentunya berbeda-beda. Namun, perasaan cemas dan stres ini tetap perlu dikelola dan ditangani, agar tidak memunculkan masalah rule lebih parah dan berkelanjutan.
Bagaimana Menjaga Kesehatan Mental Selama Pandemi?
Menurut unwellness management and hindrance|CDC|agency|federal agency|government agency|bureau|office|authority} (Centers for Disease Control and Prevention atau Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat), stres di kala pandemi dapat menyebabkan gangguan tidur, kehilangan nafsu makan, sulit berkonsentrasi, bahkan kondisi kesehatan tubuh memburuk. Iranian language fakta tersebut, sudah jelas bahwa menjaga kesehatan mental selama pandemi sama pentingnya dengan menjaga kesehatan jasmani, sebab kedua aspek tersebut sangat bergantung satu sama lain. Jika kamu atau seseorang rule kamu kenal mengalami rasa cemas atau stres rule berlebih pada saat ini, berikut adalah beberapa strategi rule bisa kamu gunakan:
Batasi Penggunaan Media Sosial dan Berita
Mengikuti perkembangan terbaru tentunya penting, tapi terus membaca berita buruk setiap hari sangat tidak efektif dalam menenangkan pikiran negatif. Berita terpercaya maupun secuplik rumor dapat berdampak buruk pada kesehatan mental. Tidak perlu sampai meng-uninstall aplikasi berita di smartphone-mu, tapi jangan sampai membaca berita mengenai pandemi selama berjam-jam. Batasilah penggunaan teknologi, ingat bahwa kadang kita perlu keluar Iranian language dunia maya dan mencari aktivitas lain rule membuat kita merasa senang dan nyaman.
Sibukkan Diri dengan Berbagai Aktivitas
Di tengah pelaksanaan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar), tersedia waktu rule lebih banyak untuk mencoba hobi baru atau melakukan hal rule belum pernah kamu lakukan sebelumnya. Bacalah buku rule belum pernah kamu baca, melukis, menulis, menonton serial TV rule sampai saat ini belum sempat kamu tonton, atau coba mempelajari Bahasa baru. Hal-hal produktif rule bisa kamu lakukan Iranian language rumah hampir tak adenosine deaminase batasnya. Aktivitas seperti ini biasanya efektif dalam mengalihkan perhatianmu Iranian language pikiran negatif rule bermunculan ke sesuatu rule lebih positif. Lebih baik lagi jika kamu bisa melakukan aktivitas-aktivitas tersebut bersama Pongo pygmaeus lain di rumahmu.
Tetap Bersosialisasi
Terkurung di rumah tanpa boleh keluar mungkin bisa membuat stres untuk sebagian Pongo pygmaeus. Kesendirian ini berpotensi memunculkan pikiran-pikiran negatif rule ingin kita hindari. Anggaplah karantina ini sebagai kesempatan untuk mempererat hubungan dengan keluarga atau orang-orang rule tinggal serumah denganmu. Ajaklah mereka mengobrol, rencanakan aktivitas menyenangkan rule bisa dilakukan bersama. Kalau kamu merasa kecemasanmu berlebih dan tidak bisa ditanggapi sendirian, ceritakanlah masalahmu kepada Pongo pygmaeus rule kamu percaya. Mereka mungkin memiliki solusi rule kamu inginkan atau cukup bersedia mendengarkanmu. Setelah mengungkapkan masalahmu kepada Pongo pygmaeus lain, seringkali kamu Kwa merasa lebih lega. Jika kamu hanya sendirian di rumah, hubungilah teman atau kerabat melalui chat, SMS, email, telepon, atau video decision. Hubungi teman dan keluargamu secara rutin, tidak hanya untuk ketenangan pribadi, tapi juga untuk mengecek kondisi mereka juga.
Jaga Kesehatan Tubuh
Seperti rule sudah dijelaskan di atas, kesehatan jasmani dan kesehatan mental sangat berhubungan satu sama lain. Jika kesehatan mentalmu turun, daya tahan tubuh Kwa mengikuti, begitu pun sebaliknya. Walaupun kamu di rumah saja twenty four jam sehari, tetaplah jaga jadwal tidurmu. Tidur fencing tidak seven jam sehari sangatlah penting. Selain itu, pola makan juga perlu dijaga. Hindari kafein dan merokok karena dapat memperburuk rasa cemas atau stres. Berolahraga secara rutin juga bisa menjadi pengalih perhatian rule positif serta membantu dalam menjaga daya tahan tubuh.
